Prioritaskan Uang THR Anda untuk 5 Kebutuhan Ini

Prioritaskan Uang THR Anda untuk 5 Kebutuhan Ini

Pada masa Ramadan ini, pasti bukan cuma Lebaran yang dinanti. Tapi juga THR alias tunjangan hari raya. Betul, kan?

Tapi seperti kata Paman Ben dalam film Spiderman, “Makin besar kekuatan, makin besar pula tanggung jawab yang dipikul.” Kutipan bijak ini sangat cocok menjelang datangnya THR tiap tahun.

Ketika uang yang dipegang bertambah, otomatis bertambah pula tanggung jawab kita untuk mengelolanya dengan baik. Kalau tidak, bisa-bisa uang THR hanya numpang lewat di rekening.

Karena itulah semestinya kita menyiapkan rencana memanfaatkan THR sejak jauh hari. Uang THR pasti sangat berguna untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadan lantaran harga-harga cenderung naik. Kebutuhan itu mesti diprioritaskan. Namun, ada beberapa prioritas lain yang disarankan dipenuhi dari uang THR. Apa saja? Berikut ini di antaranya.

1. Tabungan
Terutama bagi yang sebelumnya susah menabung, inilah kesempatan emas. Uang THR bisa ditabung langsung begitu masuk ke rekening.
Tapi tentu tidak semuanya. Paling tidak alokasikan sekitar 50 persen untuk masuk rekening tabungan. Sisanya bisa dipakai untuk memenuhi kebutuhan lain yang juga penting.

2. Menambah dana darurat
Sudah punya pos dana darurat? Uang THR bisa ditambahkan ke sana supaya makin menumpuk. Dana darurat penting terutama ketika terjadi situasi yang gawat sehingga perlu keputusan finansial segera.


Misalnya ketika ada anggota keluarga kecelakaan dan perlu dioperasi segera. Punya asuransi, tapi harus lewat birokrasi dulu untuk mengurusnya. Padahal rumah sakit perlu meminta dana jaminan segera untuk bisa melakukan operasi. Di saat seperti inilah dana darurat bisa digunakan untuk menalangi. Bila saat ini belum punya, uang THR bisa dijadikan pembuka jalan untuk kebutuhan tersebut.

3. Investasi
Uang THR bisa kita alokasikan untuk tanam uang alias investasi. Bila masih baru untuk urusan ini, coba cari celah yang enak dulu. Pilih investasi yang relatif mudah walaupun imbalannya terbatas, misalnya deposito. Atau bisa juga pilih reksa dana. Toh, kalau investasi reksa dana, ada perusahaan manajer investasi yang siap memberikan bantuan. 

Jika sudah memiliki investasi, bisa pakai uang THR untuk top up jangka pendek. Misalnya menambah lembar saham di sektor retail atau barang konsumsi. Umumnya, menjelang Lebaran, sektor ini mengalami kenaikan yang lebih tinggi dari biasanya.

4. Mudik
Lebaran tidak cuma identik dengan uang THR, tapi juga tradisi mudik. Ini terutama berlaku untuk para perantau di kota-kota besar. Mulai H-7, orang-orang sudah mulai mudik ke kampung halaman. Nah, uang THR boleh dipakai sebagian untuk kebutuhan mudik, termasuk transportasi dan biaya hidup selama di kampung. Kebutuhan ini tetap harus diatur dengan bujet ya. Bukan berarti seluruh uang THR langsung dihabiskan untuk kebutuhan mudik.

5. Amplop Lebaran
Saran terakhir, segera ambil beberapa lembar uang THR lalu tukar dengan pecahan lebih kecil di bank. Atau mau penukaran uang Lebaran di pinggir jalan bisa saja kalau tidak mau antre panjang di bank, asal waspada terhadap uang palsu dan siap bayar jasa si penyedia pecahan.


Amplop Lebaran untuk handai-taulan bisa diisi dengan uang THR. Sesuaikan nominal dengan usia si penerima. Misalnya untuk keponakan yang umurnya baru empat tahun, tidak perlu diberikan Rp 100 ribu. Berikan Rp 20 ribu saja mereka pasti sudah senang.



Semoga bermanfaat
Wallahu A'lam
Sumber: http://lifestyle.liputan6.com/read/2995964/prioritaskan-uang-thr-anda-untuk-5-kebutuhan-ini



8 Kesalahan Wanita Saat Memakai Deodoran dan Menjadi Lebih Bau

8 Kesalahan Wanita Saat Memakai Deodoran dan Menjadi Lebih Bau

Faktanya, penggunaan deodoran yang salah dapat membuat tubuh Anda semakin bau. Kesalahan dalam memakai deodoran dapat menyumbat pori-pori, menyebabkan penumpukan kotoran, bahkan membuat Anda berisiko mengalami gangguan kesehatan. Berikut ini beberapa kesalahan penggunaan deodoran yang bisa membuat ketiak Anda semakin bau dan bagaimana cara mengatasinya.


1. Menggunakan deodoran biasa untuk olahraga
Deodoran biasanya digunakan untuk kegiatan biasa sepanjang hari. Namun, jika untuk olahraga, tubuh akan berkeringat dengan intens dan deodoran biasa tidak akan cukup untuk menghalau bau badan.


Cara mengatasinya:
Gunakan deodoran khusus berolahraga. Deodoran ini dibuat untuk mengatasi bau badan saat berolahraga.


2. Mandi beberapa kali dalam sehari
Para ilmuwan berpendapat bahwa mandi terlalu sering bisa membuat Anda semakin bau. Bakteri baik yang mendorong kulit untuk membuat antibiotik yang membunuh bakteri jahat akan hilang jika Anda terlalu sering mandi.


Cara mengatasinya:
Gunakan tisu penghilang bau badan, sebelum mandi. Tisu ini mengandung pH seimbang dan hypoallergenic yang bisa melawan bau dan menenangkan kulit.


3. Mengandalkan wangi
Menutupi bau dan menghilangkannya adalah dua hal yang berbeda. Saat Anda melihat label "fragrance" atau "wewangian" ini bisa saja diisi dengan bahan kimia keras yang justru mengganggu kulit dan membunuh bakteri baik.


Cara mengatasinya:
Pilih formula deodoran yang melawan bau, bukan menutupinya. Produk ini biasanya mengandung minyak kelapa dan minyak esensial yang dapat membuat Anda tetap segar melawan bau dan menyerap keringat.
Produk ini cenderung sama sekali tidak lengket dan sangat bagus untuk kulit sensitif.


4. Menggunakan sabun yang salah saat mandi
Anda mungkin berpikir bahwa semakin banyak sabun, semakin segar aroma tubuh. Faktanya, beberapa sabun justru mengubah mikroorganisme untuk membuat bau tubuh.


Cara mengatasinya:
Mencuci tubuh dengan bahan yang tepat. Hindari semua produk sabun yang mengandung bahan kimia, pengawet, pengental, dan detergen.


5. Menyamakan keringat dengan bau tubuh
Sangat mungkin Anda sedang berkeringat, namun tidak bau. Sebenarnya keringat adalah detoksifikasi tubuh yang benar-benar alami. Produk deodoran yang Anda gunakan bisa melemahkan kelenjar keringat dan justru membuat bau semakin buruk dari waktu ke waktu.


Cara mengatasinya:
Menghilangkan bau, tanpa menghalangi keluarnya keringat. Ada beberapa produk deodoran yang bisa menghentikan bau, tanpa membuat keringat berhenti. Cara ini bisa menghilangkan bakteri penyebab bau, sehingga detoksifikasi tetap berjalan secara alami.


6. Mengharapkan perlindungan sepanjang hari
Tidak ada produk deodoran yang benar-benar bisa memberikan perlindungan sepanjang hari. Kemungkinannya hanya 20%.


Cara mengatasinya:
Gunakan deodoran untuk traveling. Produk untuk traveling cenderung lebih minimalis, terbuat dari bahan yang lembut dan sehat. Anda bisa mengaplikasikannya berulang kali sepanjang hari.


7. Tidak melakukan eksfoliasi
Apapun deodoran yang Anda gunakan, jika menghilangkan rambut dari ketiak, ini berarti risiko tumbuhnya rambut dan pori-pori tersumbat bisa menjebak kotoran dan berkontribusi pada bau tubuh.


Cara mengatasinya:
Lakukan eksfoliasi pada ketiak, karena bisa membantu mencegah bau tubuh.


8. Mengubah bakteri ketiak
Beberapa studi telah membuktikan bahwa produk deodoran bisa mengubah bakteri baik menjadi buruk dan menyebabkan bau badan menjadi lebih buruk.


Cara mengatasinya:
Pertahankan bakteri baik. Apapun deodoran yang Anda gunakan, sangat penting untuk menjaga keseimbangan antara bakteri baik dan buruk.


Semoga bermanfaat
Wallahu A'lam..
Sumber :http://lifestyle.liputan6.com/read/2999297/8-kesalahan-wanita-saat-memakai-deodoran-dan-menjadi-lebih-bau

Jelang Lebaran, Ini 6 Tips Tinggalkan Rumah Sebelum Mudik

Tips Tinggalkan Rumah Sebelum Mudik
Saat mudik, selain mempersiapkan kendara dan perjalanan, ada hal yang tidak kalah penting diperhatikan, yaitu kondisi rumah yang Anda tinggalkan. Setidaknya ada enam hal yang harus Anda pastikan agar mudik terasa nyaman.

Seperti yang dilansir dari vidio.com.  berikut hal yang harus diperhatikan sebelum meninggalkan rumah saat mudik Lebaran.

1. Kunci semua pintu dan jendela
Sebelum meninggalkan rumah pastikan semua pintu dan jendela dalam keadaan terkunci. Bila perlu pasang pengaman rangkap pada bagian yang sering menjadi incaran penjahat seperti lemari dan kamar tidur.

2. Matikan saluran utama PAM dan keran air
Sebelum pergi pastikan saluran utama PAM dan keran air tidak mengalir. Selain untuk menghindari tagihan yang membengkak, hal tersebut dilakukan untuk menghindari terjadinya kebocoran.

3. Cabut listrik
Cabut listrik untuk menghindari risiko kebakaran akibat kenaikan daya yang menyebabkan korsleting listrik.

4. Cabut selang gas
Jangan lupa mencabut selang regulator dari tabung gas dan kompor untuk menghindari kebocoran gas.

5. Kunci ganda kendaraan
Kunci ganda kendaraan dan jangan meninggalkan kunci kendaraan Anda di tempat-tempat incaran penjahat seperti lemari. Simpan kunci kendaraan Anda di tempat yang dirasa aman.

6. Pamitan dengan ketua RT/RW atau keamanan
Jangan lupa untuk berpamitan kepada ketua RT/RW atau keamanan tempat tinggal Anda. Beri tahu sampai kapan Anda akan kembali. Berikan juga nomor telepon genggam Anda yang dapat dihubungi apabila terjadi hal-hal darurat.
Jika semua tips ini sudah Anda lakukan, maka mudik Anda dan keluarga akan terasa tenang dan nyaman. Selamat mudik Lebaran.

Semoga bermanfaat
Wallahu A'lam

Sumber: http://lifestyle.liputan6.com/read/3001311/jelang-lebaran-ini-6-tips-tinggalkan-rumah-sebelum-mudik
x

Rumah Mewah Julia Perez Akan Dijual?

Julia Perez

Kepergian artis cantik Julia Perez pada Sabtu (10/6/2017) lalu akibat kanker serviks stadium empat yang diidapnya rupanya tidak hanya menyisakan duka yang mendalam melainkan juga sepenggal kisah hidup yang menyentuh perasaan.

Bagaimana tidak, selama tiga tahun lamanya, wanita yang akrab disapa Jupe ini berjuang melawan kanker serviks yang menggerogoti tubuhnya. Dan selama itu pula, penghasilannya sebagai seorang artis harus menurun lantaran terbaring lemah di rumah sakit dan vakum untuk sementara waktu dari dunia hiburan.
Tak heran jika jelang akhir hayatnya, mantan istri pesepakbola Gaston Castano itu masih kerap mengambil tawaran pekerjaan demi mengumpulkan pundi-pundi rupiah untuk membayar biaya perawatannya selama di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat.
Waallahu A'lam
Sumber: http://www.spirit.id/showbiz/celeb/8996/rumah-mewah-julia-perez-akan-dijual/

15 Tips Menjadi Istri yang Tidak Mudah Curiga


15_Tips_Menjadi_Istri_yang_Tidak_Mudah_Curiga


“Mas, di kantor ngapain aja?”
“Mas, temenan sama siapa aja? Ketemu siapa?”
Nelpon suami setiap jam hanya untuk bertanya di mana, ngapain, sama siapa.
WA lama enggak dibaca suami, ngambek atau banting HP.
Suami disapa di jalan oleh ibu-ibu dengan sapaan biasa aja langsung pulangnya ngamuk-ngamuk banting kursi.
“Bang, tadi ngobrol sama siapa aja?”
“Mas, kok pulang telat. Ke mana aja? Sama siapa? Berbuat apa?”
Daann, hal lain yang serupaa.
Kalau kita yang digituin, kira-kira gimana, Bun? Stres? Depresi? Atauu, jangan-jangan berpikir untuk bunuh diri karena selalu dicurigai. Na’udzubillah.
Sahabat Ummi, perhatian tentu berbeda dengan curiga. Jika perhatian datang dari rasa sayang dan cinta, maka curiga datang dari rasa tidak percaya. Kita sendiri, kira-kira lebih suka yang mana: disayangi atau dicurigai?
Jika kita lebih suka disayangi daripada dicurigai, maka suami pun sama. Suami bakal gerah jika setiap detik dicurigai padahal dia tidak berbuat aneh-aneh.
Dampak curiga berlebihan ini sangat fatal, bisa berujung perceraian. Selain itu, hidup tidak tenang, waktu terbuang sia-sia, dan hidup jadi menderita.
Enggak mau, kan?
Untuk para Bunda yang hingga detik ini masih belum bisa mengurangi atau menghilangkan rasa curiga, tips sederhana di bawah ini mungkin bisa dicoba.
1. Tanya ke diri sendiri kenapa bisa curiga berlebihan ke suami
Apa suami pernah selingkuh? Apa Bunda merasa insecure atau rendah diri atau semacamnya? Apa Bunda pernah melihat perselingkuhan yang dilakukan orangtua yang membuat trauma dan takut jika itu akan terjadi dalam kehidupan rumah tangga Bunda?
Dengan mengetahui alasannya kenapa selalu curiga, Bunda bisa mencari solusinya.
Misal, Bunda trauma karena saat kecil pernah melihat perselingkuhan dan memori buruk itu sulit hilang sehingga sebagai akibatnya Bunda menganggap semua laki-laki sama. Solusinya? Jangan menyamaratakan. Dunia ini luas. Jangan hanya gara-gara perbuatan satu orang kita menganggap semua orang sama.
2. Percaya bahwa sejatinya Allah Sang penggenggam hati
Jika tidak menggantungkan dan mempercayakan pada Allah, terus ke siapa lagi, kan. Bukankah dengan terus menerus mengingat Allah hati akan tenang?
3. Mudah curiga merugikan diri sendiri
Betapa tidak, berapa banyak waktu terbuang sia-sia hanya karena memikirkan sesuatu yang belum jelas kepastiannya.
4. Jangan hobi lihat tayangan negatif
Kita adalah apa yang kita lihat. Jika yang kita lihat sehari-hari adalah tayangan gosip, hati akan keruh.
5. Berkumpul dengan orang-orang positif
Energi positif itu menular. Coba saja dalam 10 hari pertama kita berkumpul dengan ibu-ibu kreatif kemudian 10 hari berikutnya kita ngumpul dengan ibu-ibu tukang gosip dan tukang hura-hura. Adakah bedanya?
6. Miliki kegiatan yang positif
Jika tidak disibukkan dengan hal positif, maka kita akan disibukkan dengan hal negatif yang menyengsarakan diri sendiri.
7. Sadari bahwa suami dan istri sama-sama berjuang
Suami berjuang untuk tetap bisa menundukkan pandangannya ketika berada di luar rumah sedangkan istri berjuang untuk tidak mudah curiga. Dua-duanya butuh perjuangan. Hargailah.
8. Berkaca
Selalu curiga ke suami tapi diri sendiri begitu excited atau ngefans enggak tanggung-tanggung sama aktor Korea? Ehm … rasanya enggak adil ya, Bund. Jangan egois. Berkacalah sebelum menuntut orang lain.
9. Apa yg kita perbuat akan kembali ke diri sendiri
As simple as that
10. Fokus memperbaiki diri
Daripada fokus curiga mending fokus meng-upgrade diri.
11. Curiga tanda gak menghargai suami
Kalau menghargai suami, seorang istri tidak akan mudah curiga atau memposisikab suaminya sebagai tersangka.
12. Curiga tanpa gak percaya Allah
Curiga berlebihan juga tanda tidak percaya bahwa Allah Mahakuasa, Allah menjaga.
13. Curiga tanda gak percaya diri
Curiga berlebihan tanda bahwa Bunda tidak percaya dengan kemampuan diri. Padahal, setiap orang pastinya istimewa. Kenapa memandang rendah diri?
14. Capek hati kalau curiga, toh di atas langit masih ada langit
Curiga takut suami bertemu wanita-wanita cantik di jalan? Padahal, wanita cantik ya pasti di mana-mana ada dan pada dasarnya sama, selalu ada yang lebih lebih dan lebih cantik.
15. Jangan lebay, emang iya semua wanita seIndobesia naksir suami kita? Helow … suami kita seganteng atau seterkenal apa sampai kita benar-benar merasa insecure. Dan kita juga se-desperate atau sejelek apa sampai-sampai sama sekali enggak percaya. Jangan berlebihan.
Sahabat Ummi, pernikahan dibentuk salah satunya oleh rasa saling percaya. Jika itu tidak ada ya percuma. Teliti boleh dalam rangka menjaga, tapi curiga jangan.
Penulis:
Miyosi Ariefiansyah atau @miyosimiyo pemilik www.rumahmiyosi.com adalah istri, ibu, penulis, dan pembelajar.
Wallahu A'lam
Sumber : http://postshare.co.id/archives/92481